Monday, February 17, 2020
Guardiola Sudah Siap Tantangan Baru Di Italia Bersama Juventus
Pelatih asal Inggris Sam Allardayce sangat yakin kalau Josep Guardiola bisa maraih kesuksesan bersama dengan Juventus. Ia bahkan sudah yakin kalau nahkoda Manchester City sudah siap untuk mencari tantangan baru.
Guardiola pernah dikaitkan dengan Juventus. Tepatnya pada awal musim panas ini, dimana ia kerap dikabarkan pengganti pelatih sebelumnya Massimo Allergi yang hengkang dari Juventus.
Belakangan ini, Maurizio Sarri yang ditunjuk sebagai pelatih anyar Juventus mendapatkan tekangan. Alhasil rumor kepindahan dari Pep Guardiola ke Juventus semakin mencuat kembali.
Belum lagi fakta saat ini dimana Manchester City tidak bisa ikut berpartisipasi dalam ajang Liga Champions musim depan. Mantan Pelatih Barcelona ini diyakini akan angkat kaki lebih awal dari Inggris.
Siap Menghadapi Tantangan Baru
Sejumlah laporan mengatakan kalu Guardiola menginginkan Tropi Bergengsi di tanah eropa tersebut. Sejalan juga dengan ambisi dari juventus yang ingin meraih tropi liga champions, terakhir kali mereka rebut ditahun 1996.
Allardyce, sebelum ini pernah mengatakan kalau Guardiola bisa merubah wajah permainan sepak bola dari Negeri Pizza tersebut jika dia jadi bergaung dengan Bianconeri tersbut. Dan kali ini ia kembali menegaskan keyakinannya.
"Dia mendapatkan tahun tahun yang apik bersama dengan Manchester City dan di italia adalah tantangan yang lain," ujar mantan pelatih Inggris tersebut.
"Jadi dia akan terlihat seperti saya, saya harus pergi keitalia dan menantang diri sendiri dan menunjukan kepada mereka apa yang saya bisa perbuat untuk negara tersebut", ungkapnya.
Kepergian dari Barcelona Yang Mengejutkan.
Allardyce cukup yakin di dalam lubuk hari yang terdalam dari Guardiola ada keingingan dari setiap negara yang ia tuju. Seperti contoh saja, waktu Guardiola memutuskan untuk hengkan dari Barcelona.
"Dia adalah orang Barcelona asli, lahir dan tumbuh disana dan dia sudah melalui hari hari bermain serta melatih dari balik layar, lalu mendapatkan tugas yang besar," tandasnya.
"Dan kemudian ia memenangkan Liga Champions La Liga berturu turut. Dan kemudian memilih untuk beristirahat selama satu tahun dan melanjutkan kembali karier kepelatihannya ke Liga Jerman."
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment