Hm, begitu banyak yang bingung dan berpikir mendalam tentang apa sesungguhnya kehidupan :
- apa itu eksistensi?
- buat apa saya ada?
- kenapa saya lahir di dunia ini?
- kemana saya akan pergi?
Begitu banyak paradigma, cara berpikir dan ideologi untuk menjawab semuanya itu. Namun dari sebuah percakapan, saya terbetik sesuatu yang sederhana (atau mungkin malah terlalu menyederhanakan) tentang kehidupan, ini dia :
Life, is as simple as breeding...
Tidak ada lagi kerumitan berpikir, atau ambisi tentang kehidupan yang jelas-jelas semuanya akan kita tinggalkan ini. Menikah, melahirkan dan rawatlah. Sesederhana itulah kehidupan ... :)
Bagaimana tentang kekayaan???
Bang Choiril, juru masak di Markaz Al-Ittihaad Yogyakarta, malam tadi memulai usaha dagang yang sangat sederhana : teh, mi rebus dan gorengan. Wah, saya seneng sekali. Ummi sampai bilang, "Wah, abi harus bekel banyak dunk?" hehe, iya. saya bekel 50ribu. :p
Esok paginya, beliau sampaikan ke saya, "Hari ini saya kaya loh". Senangnya, saya tanya, "Wah, smalem dapat berapa bang?". Beliau jawab, "Cukup untuk makan 2 hari lah".
Itu sudah kaya ?
Bang Coy jawab, "Iya, menurut hadits, miskin itu adalah tidak bisa mencukupi kebutuhannya untuk makan di satu hari ini saja. Kalau bisa untuk makan sekarang dan besok, itu sudah kaya".
Hm... Anda tentunya kaya kan? :)
Semoga bermanfaat!
NB:
- Sudah hampir 12 tahun saya mengenal Usaha Dakwah Tabligh Khuruj Fii Sabilillah, sampai saat ini saya tetap senang, dan semakin puas.
- Senang sekali...
No comments:
Post a Comment